January 10, 2010

Perguruan Tinggi yang Berkarakter


Perguruan Tinggi yang Berkarakter

Pada era 80 an sampai dengan akhir 90 an, orang masih memandang PTN (Perguruan Tinggi Negeri) sebagai menara gading yang menjadi idaman setiap orang, pada era itu PTS (Perguruan Tinggi Swasta) adalah kelas dua, akan tetapi saat ini era itu sudah berubah, PTS telah berubah dan berbenah baik dari sisi fasilitas, bangunan, dan lain sebagainya yang mendukung perguruan tinggi menjadi lebih baik. Sekarang baik calon mahasiswa, orang tua, melihat perguruan tinggi lebih pada dari sisi qualitas; melihat alumninya, prestasi perguruan tinggi itu sendiri, dan kepercayaan masyarakat atas perguruan tinggi tersebut, dan pada akhirnya perguruan tinggi tersebut menjadi Perguruana Tinggi Idaman. Banyaknya survey yang dilakukan baik oleh lembaga pemerintah (DIKTI) maupun lembaga swasta (seperti yang dilakukan beberapa media) yang mensurvey lembaga pendidikan tinggi yang digolongkan perguruan tinggi terbaik, hal tersebut membantu masyarakat dalam memilih perguruan tinggi mana yang layak dijadikan pilihan sebagai tempat belajar.

Berbagai pembenahan baik secara fisik maupun kwalitas pengajaran sekarang telah dan sedang dilakukan berbagai perguruan tinggi, Universitas Islam Indonesia (UII) begitu juga, mulai awal 80an, UII memulainya dengan perbaikan fisik, yang terus berkembang, selain itu secara kwalitasnya setiap tahunnya mengirimkan dosen-dosennya untuk studi lanjut baik strata dua, maupun strata tiga baik di dalam atau luar negeri. Hal tersebut merupakan salah satu contoh yang telah dilakukan perguruan tinggi untuk senantiasa memperbaiki dan meningkatkan kwalitasnya. Kendali mutu dan ISO, sebagai kontrol atas kwalitas tersebut pada awalnya dikenal dengan kendali mutu, dan di berbagai perguruan tinggi membuat badan kendali mutu, dan sekarang beberapa perusahaan menerapkan Sistem Kendali Mutu atau ISO 9001:2000/2008, hal tersebut merupakan salah satu trend usaha untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi. Hal tersebut semua di atas telah dilakukan beberapa perguruan tinggi, terutama universitas-universitas besar di Indonesia, termasuk UII yang termasuk sepuluh universitas paling dikenal menurut versi Tempo.

Menjadi perguruan tinggi idaman tentunya bukan suatu hal yang sangat mudah, hal tersebut baru merupakan langkah awal, hal yang terpenting adalah karakter perguruan tinggi itu sendiri, knowledge and heart. Apakah perguruan tinggi tersebut hanya menonjolkan knowledge saja, hanya heart saja, atau keduanya?. Knowledge di sini adalah jasmani dan heart diartikan sebagai rohani. Penanaman nilai-nilai agamis dan ilmu-ilmu umum secara seimbang adalah nilai positif dari perguruan itu sendiri, dimana perguruan tinggi yang kita kenal selama ini adalah tempat dimana akan terbentuknya karakter mahasiswa dan karakter lulusannya/alumni. Untuk perguruan-perguruan tinggi yang ber-background agama, baik itu Universitas Islam, Universitas Muhammadiyah, maupun Univeritas Kristen/Katolik sebenarnya telah mengambil peran ini dan seharusnya ini merupakan point penting yang bisa dijadikan nilai tambah (value) bagi perguruan tinggi tersebut. Seperti yang saya ketahui di UII khususnya dimana setiap mahasiswanya harus bisa membaca ayat-ayat Al-Quran, hal tersebut diaplikasikan dengan memasukkan mata kuliah islam. Hal tersebut adalah bekal selama menjadi mahasiswa dan bekal kelak setelah menjadi alumni. Menjadi mahasiwa yang berkarakter dan menjadi Alumni yang berkarakter, dari perguruan tinggi yang berkarakter.

Peran alumni dalam membangun karakter almamaternya juga seharusnya dipertimbangkan, dan menjadi faktor penting. Hal tersebut merupakan cerminan output dari perguruan tinggi tersebut yang menjadi tempat belajar/kuliah sebelumnya. Apakah alumni perguruan tinggi tersebut banyak diterima pasar, apakah banyak menciptakan pasar. Apakah alumni perguruan tinggi tersebut banyak yang suka korupsi atau tidak, nah inilah point penting yang harus dipertimbangkan dalam mencetak alumninya menjadi alumni yang berkarakter dari universitas yang berkarakter, dan penulis sendiri berpendapat dalam lomba Blog UII, UII telah melakukan hal tersebut di atas untuk mewujudkan menjadi universitas idaman, bahkan menjadi universitas bertaraf internasional.

Daftar Pustaka :

http://www.uii.ac.id
http://humas.uii.ac.id
Majalah mingguan Tempo, 20 Mei 2007

No comments:

Post a Comment